Desa Karangnongko merupakan salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Secara geografis, desa ini berada di dataran tinggi dengan udara yang sejuk dan dikelilingi oleh hamparan lahan pertanian yang subur. Letaknya yang strategis dan dekat dengan kawasan konservasi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memberikan nilai tambah baik dari sisi ekologi maupun potensi ekonomi masyarakatnya.
Asal-usul nama “Karangnongko” diyakini berasal dari gabungan dua kata dalam Bahasa Jawa, yaitu “karang” yang berarti pekarangan atau wilayah, dan “nongko” yang berarti nangka, sejenis buah tropis yang banyak tumbuh di daerah ini pada masa lampau. Nama ini menunjukkan bahwa wilayah desa ini dulunya merupakan area yang dipenuhi dengan pohon nangka, yang menjadi ciri khas lanskapnya.
Pada masa awal pembentukannya, Desa Karangnongko tumbuh sebagai komunitas kecil dengan kehidupan sosial yang sederhana. Mayoritas penduduk menggantungkan hidup pada sektor pertanian, peternakan, dan hasil hutan. Kegiatan gotong-royong dan musyawarah telah menjadi budaya yang melekat kuat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat sejak dahulu. Secara administratif, desa ini mulai menunjukkan perkembangan signifikan seiring dengan semakin baiknya infrastruktur, baik jalan desa, jaringan irigasi, fasilitas pendidikan, hingga pelayanan publik. Pemerintah desa secara konsisten melakukan pembenahan dan pembangunan, bekerja sama dengan warga untuk menciptakan lingkungan yang lebih maju dan mandiri. Seiring waktu, wilayah Desa Karangnongko terbagi menjadi beberapa dusun, yang masing-masing memiliki ciri khas dan potensi lokal tersendiri.
Dalam beberapa dekade terakhir, Desa Karangnongko juga turut beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan informasi. Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah pengembangan sistem informasi digital desa yang memudahkan pelayanan publik, seperti sistem pembayaran iuran secara daring, pemutakhiran data kependudukan, dan publikasi kegiatan desa secara transparan melalui media sosial dan website resmi.
Transformasi ini menjadi bukti bahwa meskipun berakar kuat pada nilai-nilai tradisional, masyarakat Desa Karangnongko tetap terbuka terhadap inovasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan bersama. Dengan semangat kebersamaan, keterbukaan, dan kemajuan, Desa Karangnongko terus bergerak menuju masa depan yang lebih baik, tanpa melupakan akar sejarah dan kearifan lokal yang menjadi identitasnya.